Kamis, 16 Januari 2014

Ketek atau ketek???

Sakit-sakit begini ngeblog aja deh. Emang dasarnya gue ga bisa diem orangnya. Blingsatan kesana-sini cari-cari kerjaan. Cuma kok ya bukan kerjaan rumah atau kuliah herannya???  T.T

Gue lagi demen bersih-bersih badan pake yang tradisionil gitu sekarang (paling cuma seminggu doang, sisanya? main di empang lagi!) Jadi, tadi siang waktu di travel gue sms emak gue gini,

"Ma, nanti beliin tawas ya?."

"Buat apa?."

"Buat ketek."

"Emang kamu bawa ketek kerumah????."

(Saat itu emak gue dipasar ngobrol sama penjual tawasnya tentang ini, dan si penjual tawasnya pun jawab, "Mau buat mandiin ketek kali, bu.")

Nyokap gue bilang,

"Ya kali ya bawain ketek buat mainan bapaknya dirumah."

Terus gue sadar, ternyata salah baca tuh emak gue! Langsung gue balesin,

"Ketek / KELEK!."

Oooooalaahhh... jadi ketek yang menurut emak gue tuh maksudnya 'monyet'!
Salah baca huruf 'e'nya 'ketek' as in kecil, kecut, kemeng, kesel, makanya artinya jadi 'monyet' zzzzzz
Maksud gue tuh 'e'nya 'ketek' as in eek, ewer-ewer, encok, keset (kenapa contohnya ga banget sih?) yang artinya ketiak, armpit! zzzzzz

Moral of the story: Besok lagi konsisten pake bahasa Jawa atau bahasa Indonesia aja kalau sms kali yaaaa hahahaha

Tidak ada komentar:

Posting Komentar